USK Conferences, Roundtable for Indonesian Entrepreneurship Educators 2018

Font Size: 
PENERAPAN DISCOVERY LEARNING UNTUK MENANAMKAN KARAKTER KEWIRAUSAHAAN MAHASISWA PADA MATA KULIAH MANAJEMEN RITEL
maisaroh maisaroh

Last modified: 2018-09-05

Abstract


Penelitian ini merupakan pengembangan metode pembelajaran melalui tindakan kelas. Mata kuliah yang diampu adalah Manajemen Ritel, dengan menggunakan metode pembelajaran discovery learning. Sebelum dilakukan proses belajar mengajar, sebelumnya dosen pengembangan metode pembelajaran, yang dimulai dengan merancang pengembangan desain instruksional yang terdiri dari tujuan pembelajaran, penilaian, dan pelaksanaan pembelajaran. Proses pembelajaran mata kuliah Manajemen Ritel dilaksanakan selama 14 kali pertemuan, ditambah dua kali pertemuan untuk UTS dan UAS. Dari seluruh pertemuan yang direncanakan, rumusan capaian pembelajaran dibagi dalam 4 CPMK. Setiap kali CPMK terlampaui, mahasiswa diberikan tugas secara berkelompok untuk mengukur kemampuan mahasiswa dalam menyerap materi. Setiap tugas yang diberikan juga memasukkan unsur kreatifitas, serta karakter kewirausahaan lainnya, untuk mengamati perkembangan karakter kewirausahaan yang dimiliki mahasiswa. Metode discovery learning dalam penelitian ini kemudian dijabarkan dalam penggunaan tehnik pembelajaran yang mengintegrasikan tiga tehnik sekaligus, yaitu magang industri, bedah kasus, dan diskusi kelompok.

Berdasarkan hasil capaian dan keluaran proses pembelajaran dapat disimpulkan bahwa seluruh CPMK yang ditetapkan capaian pembelajarannya terpenuhi yaitu lebih besar atau sama dengan 79 %. Begitu juga untuk tingkat keaktifan, dan kehadiran mahasiswa juga melampaui target yang ditetapkan yaitu lebih besar atau sama dengan 79,5 %. Ini menunjukkan bahwa metode discovery learning memberikan dampak positif dalam membangun karakter kewiausahaan mahasiswa, dilihat dari kriteria penilaian kemampuan kognitif (berupa penguasaan materi) dan kemampuan afektif (kreatifitas, keaktifan, kehadiran, keberanian mengemukakan pendapat).  Disisi lain, produktifitas dosen juga tergambar dalam capaian keluaran berupa ketersedian RPS, RPP magang, handout, serta SOP magang. Selain itu ada peningkatan kinerja dosen berdasarkan penilaian mahasiswa, dari 3,2 di semester sebelumnya, menjadi 3,7 di semester bersangkutan. Ini mencerminkan bahwa metode discovery learning memberikan dampak positif dalam proses pembelajaran, baik bagi mahasiswa maupun dosen.


Keywords


ritel, kewirausahaan, karakter kewirausahaan, discovery learning